Kepercayaan

ini tentang masalah yang tak kunjung selesai..
masalah yang dimulai dari si wanita sendiri..
tentang sesuatu yang memang melebihi batas kewajaran..
tentang seorang wanita yang (katanya) sering membohongi pasangannya..
tentang seorang wanita yang tidak tau malu..
tentang seorang wanita yang menerima apapun itu resikonya..
juga tentang seorang wanita yang lemah saat pasangannya sedang marah..

disisi lain ada sesosok laki-laki sabar..
namun sayang, kepercayaan laki-laki itu terhadapnya disia-siakan begitu saja..
wanita itu bodoh..
wanita itu tidak tau diri..
wanita itu kejam..
membiarkan begitu saja kepercayaan yang diberikan laki-laki itu..

sungguh laki-laki yang sabar..
begitu beruntung wanita itu mendapatkan sesosok laki-laki seperti beliau..
wanita itu?
dengan gampangnya menyianyiakan lelaki tersebut..
lambat laun laki-laki itu mulai tak sabar..
sikapnya kian hari kian berubah..
dari yang dulu dia sabar, berubah menjadi tempramen..

saat laki-laki itu berubah?
wanita itu hanya terdiam tanpa bisa berbuat apa-apa..
yang hanya bisa dia lakukan hanyalah menangis..
mungkin tangisan itu tidak berarti apa-apa
dibandingkan dengan rasa sakit yang di alami laki-laki itu..

benar-benar bodoh wanita itu..
sudah menianyiakan kepercayaan laki-laki itu..
sekarang wanita itu hanya bisa menerima apa yang dikatakan olehnya
tanpa tau harus berbuat apa-apa

















--dubidam--